Kamis, 19 Juni 2025

heran

Maghrib baru saja berlalu ketika pesan itu teringat kembali. amanah untuk tasmi’ besok. Mendadak. Hanya disebutkan satu bagian: Surah An-Nisa ayat 34 sampai 37. Padahal sebelumnya aku tidak ada niat untuk murojaah surah dan ayat tersebut, hehe. kuucapkan in syaa Allah sebagai kesanggupan mengisi acara besok. 

Fokusku hanya satu: skripsi. Maka kupilih tetap tinggal di kantor, mengejar targetan harian pengerjaan skrispi. 

Tapi karena amanah tasmi' tersebut untuk acara yang cukup penting, akhirnya kucari murottal surah An-Nisa di YouTube, untuk mendengar sekilas, supaya tidak benar-benar kosong saat tasmi' besok. Kubuka satu video, berjudul
"MUROTTAL SANTRI // SURAT AN NISA AYAT 34-37" dari channel yiafmedia.
kuputar, lalu kututup tab youtube sambil terus menatap layar skripsi. 

Ayat demi ayat terlantun. Selesai di ayat 37, aku tidak membuka YouTube lagi. Video berikutnya otomatis berjalan sesuai algoritma. Aku tidak tahu, tidak sadar, bahkan tidak terlalu memedulikan bacaan yang selanjutnya terdengar dari tab youtube tersebut. karena pikiranku kembali penuh pada kalimat-kalimat akademik yang menuntut disusun. Pun, di ponselku masuk satu pesan dari teman kampus yang mengabarkan bahwa hasil nilai sidang komprehensif AIK yang sudah keluar. 

Adzan Isya terdengar. Maka kugerakkan tanganku membuka tab youtube untuk mem-pause lantunan ayat suci yang sedang terdengar. 

hanya bisa ngefreeze. 

'ha...?'
kalimat refleks yang terucap pelan, sangat pelan.
'kok bi..sa'
ucapku kembali, pelan. 

kubaca judul video yang sedang terputar. 

"Tilawah Merdu Surat Al-Isra' Ayat..............."

pikiranku sebenarnya sedang berkata, 
'kok bi..sa.. algoritmanya tiba-tiba masuk kesini?'

Ku pause tepat di menit 02:59. kuamati kembali halaman youtube yang tertera. 
Lalu beranjak sholat isya. 

sambil terus merasa heran. 

padahal aku tidak pernah search keyword tersebut di youtube.

yaa... qadarullah aja, sih. 

2 komentar:

  1. يعملون الصالحات أنّ لهم أجرًا كبيراً

    BalasHapus
    Balasan
    1. that's right. right there, someone was standing in front of the pulpit, reciting the verse
      'يعملون الصالحات'

      Hapus

tidak apa-apa, bahkan jika memang sudah waktunya, wafat karena sakit perut itu syahid dan akan diselamatkan dari siksa kubur kata Rasulullah...